Laporan Hari V

 

Penutupan dan Pernyataan Bangkok

Pada hari ini PMAC 2012 ditutup dengan membuat pernyataan bersama sebagai berikut:

Pernyataan Bangkok (Bangkok Statement) untuk Pencapaian Universal Coverage.

Kami, Menteri Kesehatan dan peserta Prince Mahidol Award 2012, "Moving Towards Universal Coverage: Health Financing Matter", berkumpul di Bangkok, Thailand pada 24 – 28 Januari 2012 untuk belajar dan berbagi pengalaman antara pemerintah, akademisi, sipil masyarakat, sektor swasta dan mitra pembangunan:

  1. Prihatin dengan situasi dimana 150 juta orang di seluruh dunia menderita kesulitan keuangan yang parah setiap tahun untuk membayar biaya layanan kesehatan yang tinggi, dan 100 juta orang diantaranya terjerumus ke bawah garis kemiskinan karenanya, sehingga menghambat pembangunan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan;
  2. Menyadari cakupan kesehatan universal di mana semua orang dapat menggunakan layanan kesehatan yang mereka butuhkan tanpa takut miskin karena pembayaran; adalah instrumen dasar dalam mewujudkan hak atas kesehatan dan kesempatan yang sama oleh semua warga negara;
  3. Mengingatkan kembali adanya bukti global yang mendukung pentingnya cakupan kesehatan universal, khususnya Laporan Kesehatan Dunia dan Resolusi Majelis Kesehatan Dunia (WHA) 64.9 Mei 2011 mengenai Struktur Pembiayaan Kesehatan Berkelanjutan dan Cakupan Universal Health;
  4. Menyadari manfaat dari cakupan layanan kesehatan universal untuk mendorong ekuitas, meningkatkan kesehatan dan mengurangi kemiskinan terutama kaum miskin dan sektor informal;
  5. Menggarisbawahi kontribusi berharga cakupan kesehatan universal untuk mencapai derajat kesehatan yang berhubungan dengan Millenium Development Goal 1 (memberantas kemiskinan ekstrim dan kelaparan); MDG 4 (mengurangi angka kematian anak); MDG 5 (meningkatkan kesehatan ibu); dan MDG 6 (memerangi HIV / AIDS, malaria dan penyakit lainnya);
  6. Menyadari pentingnya sistem kesehatan yang kuat, responsif dan cakupan layanan kesehatan primer yang luas serta bermutu baik untuk pelaksanaan yang efektif dari cakupan kesehatan universal;
  7. Menyadari kebutuhan untuk memperkuat kapasitas lembaga penelitian untuk kebijakan dan sistem kesehatan sehingga dapat menghasilkan bukti untuk pengambil kebijakan, merancang sistem cakupan kesehatan universal, mengevaluasi dan menyesuaikan kebijakan
  8. Menyadari bahwa cakupan kesehatan universal adalah mungkin bahkan pada negara dengan tingkat sosial-ekonomi yang rendah asalkan tersedia komitmen politik dan finansial yang berkelanjutan dan adanya dukungan dari masyarakat luas serta mitra pembangunan internasional.
  9. SETUJU untuk bekerja sama dalam menerjemahkan niat ini ke dalam kebijakan dan tindakan nyata yang menjadikan cakupan kesehatan universal kenyataan bagi semua orang, memastikan kesehatan yang lebih baik bagi semua orang, khususnya mereka yang paling membutuhkannya.
  10. BERKOMITMEN dalam menjadikan Cakupan Kesehatan Universal sebagai agenda nasional dan meneruskannya supaya lebih cepat dibahas di PBB atau di pertemuan pertemuan tingkat tinggi yang akan datang yang berhubungan dengan kesehatan dan / atau pembangunan sosial, termasuk melalui Majelis Umum PBB.

ali ghufron

Prof Ali Ghufron Mukti, Wamenkes RI memberikan paparan di PMAC 2012 

 

 

l4kiri