Projection of Diabetes Morbidity and Mortality till 2045 in Indonesia based on Risk Factors and NCD Prevention and Control Programs
Diabetes Mellitus merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar di Indonesia namun penelitian mengenai proyeksi penyakit tersebut masih terbatas. Sebuah studi dilakukan untuk membuat model proyeksi prevalensi dan mortalitas diabetes di Indonesia berdasarkan faktor risiko dan program PTM. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non-eksperimental melalui model regresi linier berganda dan dinamika sistem. Garis dasar proyeksi dibuat berdasarkan data tahun 2018 dan proyeksi hingga 2045 melibatkan dinamisasi risiko faktor dan program, populasi, dan tingkat kematian kasus.
Hasilnya, prevalensi diabetes di Indonesia diperkirakan meningkat dari 9,19% pada 2020 (18,69 juta kasus) menjadi 16,09% pada 2045 (40,7 juta kasus). Prevalensinya akan lebih rendah pada 15,68% (39,6 juta) jika intervensi program dilakukan, dan menjadi 9,22% (23,2 juta) jika program ditambah dengan pencegahan faktor risiko. Prevalensi dan kematian diabetes di Indonesia meningkat secara signifikan dan dapat dikurangi melalui intervensi beberapa program dan pengendalian faktor risiko. Temuan studi ini dapat menjadi sumber perencanaan dan evaluasi program pencegahan dan pengendalian diabetes di tingkat nasional dan provinsi di masa depan terkait dengan pengendalian faktor risiko dan pengembangan program.